Apakah nuklir memang selalu membawa dampak negatif ? Apa sebenarnya fungsi nuklir di kehidupan kita? Apakah ada sisi lain yang justru bermanfaat bagi kehidupan masyarakat luas? Hal ini lah yang juga sebelumnya saya tanyakan pada diri sendiri sampai akhirnya mendapatkan pencerahan dari buku “Bedah Manfaat Teknologi Nuklir”karya Arie Widowati.

Semua berawal dari momen kunjungan industri yang saya lakukan pada Oktober 2022 silam. Saat itu, saya bersama teman-teman perkuliahan berkesempatan mengunjungi salah satu fasilitas reaktor nuklir milik Indonesia yang terletak di Bandung, yakni Pusat Sains dan Teknologi Nuklir Terapan Badan Tenaga Nuklir Nasional (PSTNT BATAN) saat ini sudah masuk bagian dari Organisasi Riset Teknologi Nuklir – Badan Riset Inovasi Nasional (ORTN-BRIN).

Saya saat itu berkesempatan keliling melihat berbagai fasilitas nuklir yang ada di dalamnya termasuk reaktor nuklir pertama Indonesia, yaitu Reaktor TRIGA yang dibangun tahun 1961 dan diresmikan pada 1965. Setelah asyik berkeliling, saya dan kawan-kawan diajak berdiskusi dan mengikuti seminar sederhana terkait nuklir di salah satu aula gedung dengan pemateri Dra. Arie Widowati, MT., selaku salah satu staf peneliti di sana.

Di akhir kegiatan diskusi dan seminar, terdapat sesi kuis berhadiah. Sesi itu terdiri atas tiga pertanyaan, apabila dapat menjawab pertanyaan dengan benar maka kita akan mendapatkan sebuah merchandise menarik.

Saya masih ingat, saat itu pertanyaan yang diajukan seputar dengan teknologi nuklir, salah satunya adalah, “Sebutkan satu makanan atau buah yang mengandung nuklir?” Saat itu, saya dengan percaya diri mengangkat tangan dan menjawab, “Jawabannya pisang, Bu.” Bersyukurlah jawaban saya tersebut benar dan akhirnya saya mendapatkan merchandise berupa buku karya Arie Widowati yang berjudul “Bedah Manfaat Teknologi Nuklir.”

Sekilas tentang “Bedah Manfaat Teknologi Nuklir”

Buku “Bedah Manfaat Teknologi Nuklir” merupakan buku yang ditulis dari hasil mentoringnya bersama Hafasa Academy yang kemudian diterbitkan oleh Intishar Publishing pada Mei 2022. Buku ini ditulis untuk dapat membuka hati dan wawasan serta informasi pada pembaca tentang manfaat teknologi nuklir bagi masyarakat. Terkhususnya masyarakat di Indonesia.

Buku ini diawali dengan pembahasan terkait reaktor nuklir pertama di Indonesia yang berada di Bandung, yakni Reaktor TRIGA 2000. Reaktor TRIGA 2000 dioperasikan untuk tiga tujuan kegiatan pokok, yaitu sebagai sarana pelatihan, riset, dan produksi radioisotop.

Manfaat Nuklir di Bidang Pertanian dan Peternakan

Manfaat teknologi nuklir yang dibahas dalam buku ini terbilang cukup banyak. Mulai dari bidang pertanian dan peternakan. Di mana, teknologi nuklir digunakan untuk merekayasa berbagai jenis tanaman seperti padi, kedelai, sorgum, gandum, kacang tanah, dan pisang agar didapatkan varietas yang lebih bagus dan unggul.

Kita ambil contoh, padi. Padi sebagai salah satu komoditas pangan paling strategis di Indonesia tentu perlu diberdayakan lebih baik agar dapat menghasilkan beras yang punya kualitas baik pula.

Dalam buku ini, dijelaskan bahwa benih padi akan diberi radiasi nuklir untuk menghasilkan bibit yang masa tanamnya lebih cepat dan hasil yang maksimal (pulen), serta memiliki daya tahan yang lebih baik sehingga aman dari gangguan hama.

Pemerintah Indonesia melalui ORTN-BRIN telah menghasilkan varietas unggul padi melalui teknologi nuklir, seperti varietas padi Bestari, Rojolele Srinar, dan Rojolele Srinuk. Sementara itu, dalam bidang peternakan teknologi nuklir berguna untuk mengembangkan vaksin maupun pakan bagi hewan ternak.

Nuklir untuk Lingkungan dan Sumber Daya Alam

Bidang-bidang lain yang memanfaatkan teknologi nuklir untuk peningkatan kualitas dan pendukung proses juga diterangkan dalam buku ini dengan informatif dan detail. Pada bidang sumber daya alam dan lingkungan misalnya, teknologi nuklir dapat digunakan untuk memecahkan masalah pencemaran udara dan air.

Selain itu, pemanfaatan teknologi nuklir dalam bidang industri dan bidang hidrologi (keairan) juga dapat ditemukan dalam buku ini. Sebagai contoh, dalam menentukan debit air sungai, menentukan bendungan yang bocor, maupun dalam menentukan gerakan air tanah.

Kontribusi Nuklir di Dunia Medis

Bidang kesehatan dan ilmu kedokteran juga tak mau kalah memanfaatkan teknologi nuklir. Bidang yang sering sekali dikira kontra dengan nuklir karena berbahaya bagi tubuh manusia ini nyatanya juga turut andil dalam pemanfaatan teknologi nuklir.

Sebagai contoh, nuklir dimanfaatkan untuk mengetahui tahapan daripada penyakit kanker. Kemudian sterilisasi alat-alat kedokteran, hingga digunakan untuk terapi pada pasien yang terkena luka bakar, luka goresan, maupun luka lepra.

Mengubah Persepsi: Dari Senjata ke Kesejahteraan

Informasi mengenai pemanfaatan teknologi nuklir yang dibahas dalam buku ini, membuat pandangan saya terhadap nuklir menjadi berbeda dari sebelumnya. Yang awalnya hanya mengira nuklir sebagai ajang pamer kekuatan militer suatu negara menjadi lebih pada nuklir sebagai teknologi yang bermanfaat bagi manusia.

Buku ini benar-benar sangat informatif dalam menjelaskan berbagai pemanfaatan teknologi nuklir di berbagai bidang. Terlebih lagi, buku ini juga menjelaskan bagaimana salah satu lembaga riset nuklir milik Indonesia, yakni BATAN yang saat ini lebih dikenal dengan ORTN-BRIN mengembangkan nuklir sebagai teknologi yang dapat membantu masyarakat, petani, industri, maupun tenaga kesehatan lewat berbagai produk-produk hasil kajian mereka.

Kelebihan dan Kekurangan Buku

Kelebihan buku ini adalah penyampaian atau gaya bahasanya yang mudah dimengerti bagi orang awam. Selain itu, berbagai istilah-istilah yang mungkin asing di telinga para pembaca juga turut dijelaskan. Dengan demikian, pembaca menjadi paham terkait apa yang dibahas dalam buku ini meskipun sebelumnya mungkin belum banyak mengetahui terkait teknologi nuklir itu sendiri. Informasi yang diberikan dalam buku ini dapat dibilang detail sehingga sebagai pembaca, kita dapat memiliki gambaran terkait bagaimana proses nuklir itu sendiri dimanfaatkan dalam banyak bidang.

Selain kelebihan, tentu kekurangan juga tak luput dari karya buatan manusia, termasuk buku ini. Buku ini menurut saya sudah cukup baik dalam memberikan ilustrasi berupa gambar kepada para pembacanya. Hanya saja, ilustrasi yang tercetak dalam buku ini tidak berwarna atau datar hitam putih saja. Ini tentu menjadi hal yang sangat disayangkan. Selain itu, kurangnya keterangan pada beberapa gambar di buku ini juga dapat menjadi hal yang sedikit membingungkan bagi para pembaca awam terkait maksud dari gambar atau ilustrasi yang disajikan.

Rekomendasi

Kesimpulannya, buku ini sangat bagus sekali untuk dibaca sebagai langkah awal dalam mengenal pemanfaatan teknologi nuklir di berbagai bidang terkhusus di Indonesia. Buku ini sangat saya rekomendasikan dibaca oleh para pembaca dari kalangan pelajar sekolah menengah maupun para mahasiswa. Gaya bahasanya yang terbilang enak dan ringan menjadi nilai tambah dalam buku ini. Oh iya, terakhir saya ingin menyampaikan salah satu kutipan dari buku ini yang menurut saya sangat bagus untuk dibaca oleh para pelajar Indonesia.

“Kalau ingin pertahankan perdamaian, pergunakan nuklir untuk kesejahteraan.” (Soekarno, 1961)

Identitas Buku
Judul: Bedah Manfaat Teknologi Nuklir
Penulis: Arie Widowati
Penerbit: CV. Intishar Publishing
Tahun Terbit: 2022
Halaman: 126 Halaman
ISBN: 978-623-356-467-0
Peresensi: Ahdian Azri Bustari

---

Editor: Muhammad Farhan Azizi